Sabtu, 24 September 2011

jeritan hati

Pemimpin yang baik adalah pemimpin yang  menginginkan sebuah revolusioner positif dalam kepemimpinannya. mengharapkan segala bentuk perbuatan atau tindakan yang dilakukannya bukan kepentingan pribadi atau kelompok namun berpikir untuk semua masyarakat yang dipimpinnya, tidak khilaf dari janji dan amanah yang digenggamnya. sekarang kita bisa melihat dari segala permainan para pemimpin, penegak hukum, pemegang amanah ataupun wakil rakyat yang kerjanya tidur disaat rapat. lupa dengan janji, harapan rakyat hari ini di abaikan, janji yang diabaikan.sudah banyak para pemimpin menjadikan jabatan hanyalah untuk kepentingan pribadi, keluarga ataupun kelompok. rakyat semakin menjerit, pemerintah semakin bersinergi dengan pribadinya, harapan rakyat hilang karena pemerintah yang tidak merakyat. kaki para pejabat tertutupi oleh sepatu yang dipakainya, yang menutupi segala kebusukan dari kaos kakinya yang busuk. kesadaran mulai hilang, rakyat semakin bingung dari celotehan-celotehan para pembuat kebjakan. undang-undang dibuat bukanlagi kepentingan bersama tetapi sudah menjadi kepentingan pribadi, sudah menjadi undang-undang harapan pribadi, dan kelompok.wahai saudaraku marilah kita membuka mata, buka pikiran, buka mata hati untuk melihat para pembuat kebijakn yang sedang sibuk untuk pribadinya masing-masing, tapi kita harus sadar bahwa semuanya akan berakhir pada waktunya.   

Tidak ada komentar:

Posting Komentar